Apakah Ada Makanan yang Bisa Melawan Kanker Serviks?

Para peneliti percaya bahwa konsumsi makanan tertentu secara teratur – terutama berbagai buah dan sayuran bergizi – dapat memberikan perlindungan terhadap kanker serviks. Pasalnya, banyak kasus kanker serviks yang disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus (HPV). Pola makan yang tinggi antioksidan, karotenoid, flavonoid, dan folat – yang semuanya ditemukan dalam buah dan sayuran – dapat membantu tubuh melawan HPV dan juga mencegah infeksi HPV mengubah sel serviks menjadi lesi kanker.

Pencegahan Kanker Serviks Melalui Pemilihan Makanan

Untuk pencegahan kanker serta kesehatan dan kebugaran secara keseluruhan, banyak ahli merekomendasikan pola makan nabati terdiri dari buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan ini mengandung berbagai senyawa kimia bermanfaat yang dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam makanan sehari-hari. Beberapa contoh termasuk:

• Flavonoid – Senyawa kimia yang diyakini memberikan perlindungan terhadap kanker ini ditemukan dalam apel, asparagus, kacang hitam, brokoli, kubis, kol, cranberry, bawang putih, selada, kacang lima, bawang bombay, kedelai, dan bayam.
• Folat – Vitamin B yang larut dalam air ini telah ditemukan untuk mengurangi risiko kanker serviks pada wanita yang memiliki HPV. Makanan yang kaya akan folat antara lain alpukat, buncis, lentil, jus jeruk, selada romaine, dan stroberi.
• Karotenoid – Sumber vitamin A yang berharga ini ditemukan di sebagian besar buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan, dan khususnya makanan berwarna oranye seperti wortel, ubi jalar, dan labu.

Meskipun diet sehat merupakan komponen penting dari rencana pencegahan kanker secara keseluruhan, namun itu bukanlah komponen satu-satunya. Karena kanker serviks sering dikaitkan dengan faktor gaya hidup, penting juga untuk mengambil tindakan pencegahan lainnya, seperti tidak merokok, mendapatkan vaksinasi HPV, menjadi monogami dan melakukan tes skrining kanker serviks (pap smear) yang dilakukan secara teratur pada interval yang direkomendasikan oleh dokter.